Teknadocnetwork
Seputarwarganet.com – Pada artikel kali ini, Kami akan menjelaskan serta memberikan jawaban terkait pertanyaan Ciri ciri produksi massal antara lain sebagai berikut Kecuali yang di ulas dibawah ini.
Produksi massal adalah metode produksi yang dilakukan dengan cara memproduksi barang dalam jumlah besar dengan biaya yang relatif rendah dan dalam waktu yang relatif singkat.
Metode produksi ini sering digunakan oleh dunia usaha maupun industri untuk memenuhi permintaan pasar yang besar. Namun, apakah Anda tahu apa saja ciri-ciri dari produksi massal?
Dalam artikel kali ini, kami akan membahas ciri-ciri produksi massal yang paling umum, serta menantang Anda untuk menebak ciri-ciri yang tidak termasuk di dalamnya.
Penasaran? Mari kita mulai!
Soal Ciri – Ciri Produksi Massal Antara Lain Sebagai Berikut, Kecuali
A. Dunia usaha maupun dunia industri mampu menghasilkan produk dengan biaya rendah dan jumlah besar.
B. Mampu menguasai pasar dalam tujuan produksi.
C. Produk banyak dijual di pasar bebas dan produk hampir terbuat sama dan tidak ada variasi produk.
D. Tidak tersedianya persediaan pemenuhan permintaan pada masa tunggu dalam memproduksi produk massal harus terpenuhi.
Jawaban
Produksi massal adalah metode produksi yang dilakukan dengan cara memproduksi barang dalam jumlah besar dengan biaya yang relatif rendah dan dalam waktu yang relatif singkat.
Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah D. Tidak tersedianya persediaan pemenuhan permintaan pada masa tunggu dalam memproduksi produk massal harus terpenuhi.
Pembahasan
Produksi massal adalah metode produksi yang dilakukan dengan cara memproduksi barang dalam jumlah besar dengan biaya yang relatif rendah dan dalam waktu yang relatif singkat. Dengan demikian, ciri-ciri produksi massal antara lain adalah:
- A. Dunia usaha maupun dunia industri mampu menghasilkan produk dengan biaya rendah dan jumlah besar.
Hal ini terjadi karena dengan memproduksi dalam jumlah besar, biaya produksi dapat ditekan dengan memanfaatkan skala ekonomi.
- B. Mampu menguasai pasar dalam tujuan produksi.
Dengan memproduksi dalam jumlah besar, produsen dapat memenuhi permintaan pasar yang besar. Hal ini dapat memungkinkan produsen untuk menguasai pasar.
- C. Produk banyak dijual di pasar bebas dan produk hampir terbuat sama dan tidak ada variasi produk.
Karena produk diproduksi secara massal, maka produk-produk yang dihasilkan akan hampir sama dan tidak ada variasi produk. Hal ini memungkinkan produsen untuk menjual produk dengan harga yang lebih murah.
- D. Tidak tersedianya persediaan pemenuhan permintaan pada masa tunggu dalam memproduksi produk massal harus terpenuhi.
Pilihan ini bukan merupakan ciri-ciri produksi massal, karena produksi massal dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi permintaan pasar yang besar.
Oleh karena itu, produsen akan memastikan tersedianya persediaan pemenuhan permintaan pada masa tunggu dalam memproduksi produk massal.
Untuk melengkapi pembahasan, dapat disebutkan bahwa produksi massal biasanya dilakukan dengan menggunakan mesin-mesin yang otomatis dan proses produksinya seringkali dilakukan secara berulang-ulang dengan menggunakan alat-alat khusus.
Hal ini dapat memungkinkan produsen untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam memproduksi barang dalam jumlah besar.
Produksi massal umumnya digunakan untuk barang-barang yang sifatnya seragam dan tidak memerlukan variasi yang banyak, seperti pakaian, makanan, dan barang-barang elektronik.
Namun, produksi massal juga memiliki kekurangan, yaitu kurang fleksibilitas dalam mengubah proses produksi atau produk yang dihasilkan jika terjadi perubahan permintaan pasar atau perubahan kebutuhan konsumen.
Sebagai kesimpulan, produksi massal memiliki ciri-ciri yang mencakup kemampuan untuk menghasilkan produk dengan biaya rendah dan jumlah besar, mampu menguasai pasar, produk hampir terbuat sama dan tidak ada variasi produk, serta memastikan tersedianya persediaan pemenuhan permintaan pada masa tunggu dalam memproduksi produk massal.
Namun, produksi massal juga memiliki kekurangan, yaitu kurang fleksibilitas dalam mengubah proses produksi atau produk yang dihasilkan. Semoga bermanfaat ya penjelasan diatas!